Langkah-langkah installasi dan konfigurasi trixbox sebagai VoIP server

Assalamualaikum wr.wb

Kali ini saya akan memposting tentang cara " Membangun VoIP Server Menggunakan Trixbox ". sebelumnya melanjutkan ke langkah-langkahnya saya akan menjelaskan tentang VoIP.

 Apa Itu VoIP Server ?

VoIP (Voice over internet protocol) adalah teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. sinyal suara analog, seperti yang anda dengar ketika berkomunikasi di telepon di ubah menjadi data digital dan di kirimkan melalu jaringan berupa paket-paket data secara real time. Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telelpon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa. dengan bertelepon menggunakan VoIP, banyak keuntungan yang dapat di ambil diantaranya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon tradisional, karena jaringan IP bersifat global.

 Apa Itu Trixbox ?

Trixbox (Asterisk@home) adalah VoIP Phone system yang berbasikan sistem open source PBX (private brance excange) yang ketikan sekali di install kepada suatu PC dengan interface yang sesuai maka akan dapat di gunakan sebagai full feature PBX untuk penggunaan rumahan, lembaga, dan lain sebagainya. trixbox sangat terkenal karena mengkombinasikan paket-paket open source telepon terbaik yang di sertakan di dalam sistem operasi tersebut.

✏ Tahapan installasi trixbox

1. tampilan pertama yang muncul pada trixbox. pada tampilan ini tekan enter saja untuk melanjutkan penginstallan.

2. tahap selanjutnya adalah pemilihan bahasa yang akan digunakan, disini saya memilih english, setelah itu klik OK.

3. tahap selanjutnya muncul tampilan keyboard type. disini saya pilih US, lalu klik OK.

4. tahapan selanjutnya muncul tampilan time zone selection, dan pilih asia/jakarta, lalu klik OK.

5. tahapan selanjutnya muncul tampilan root password, masukkan password yang nantinya akan kalian gunakan, setelah itu klik OK.

6. tahapan selanjutnya muncul tampilan package installation, pada tahapan ini tunggu hingga selesai.

• Setelah proses instalasi selasai, Maka tahapan selanjutnya muncul tampilan " Welcome To Trixbox CE ". Silahkan login menggunakan root, dan password root : yang tadi sudah di buat.

7. setelah login pada sistem trixbox, kemudian ketik perintah system-onfig-network-tui untuk mengkonfigurasi ip address. 

8. tahapan selanjutnya akan muncul select a device, disini anda pilih device yang ada yaitu eth0, lalu klik enter.

9. Tahapan selanjutnya muncul deverment configuration, sesuai dengan ip address jaringan anda.

IP Address : 172.16.2.155

Netmask    : 255.255.255.0

Gateway    : 172.16.2.1

jika anda sudah mengatur IPnya maka anda bisa melanjutkan ketahap berikut dengan klik OK.

10. Tahapan selanjutnya merestart network.

✏ Tahapan konfigurai trixbox

1. Konfigurasi server trixbox lewat web browser pengguna dengan memasukan IP Address trixbox pada address bar browser. kemudian pilih user mode (switch) untuk masuk ke mode administrator trixbox.

2. tahapan selanjutnya adalah masukkan username : maint, dan password : password anda, lalu klik log in.

3. pada tahap ini muncul add sip axtension. isikan kolok user extension, display name, SIP alias, dan secret (password). jika sudah maka kita lihat submit

4. Penambahan extentions yang kedua. isi pada kolom user extention, Display name, SIP alias dan secret (password). jika sudah maka kita klik submit

5.  penambahan extention ketiga. isi pada kolom user extention, Display name, SIP alias dan secret(password). jika sudah maka kita klik submit. untuk extension ini disesuaikan dengan berapa Client kita yang menggunakan SIP nya

6.  Ini salah satu Step yang penting dimana kita harus mengklik Apply Configuration Changes disetiap penambahan extention dan nanti akan muncul tampilan baru yang kebetulan tidak saya cantumkan disini hehe tapi pada bagian itu kita langsung klik continue with reload

                        verifikasi client

⭐ pembuatan akun di zoiper

1. Selanjutnya pembuatan akun di X-Lite. pertama kita harus menginstall terlebih dahulu X-Litenya dan setelah kita install maka kita buka X-Litenya dan klik tanda kebawah (yang dikotak merahi seperti gambar dibawah ini) lalu klik SIP account settings...

2. Isikan kolom Display name, User name, password nya sesuai dengan yang kita atur saat penambahan extention dan pada domain kita isikan dengan ip kita. lalu klik apply setelah itu klik ok

⭐ Pengetesan

1. Kita akan coba pengetesan dengan menelpon dari zoiper ke x-lite

2. selanjutnya kita lakukan pengetesan sebaliknya dengan menelepon dari x-lite ke zoiper

◾ Sekian pembahasan langkah-langkah installasi dan konfigurasi sebagai VoIP server, semoga bermanfaat dan dapat menambah ilmu untuk kalian semua, Terima kasih 😊

Wassalamualaikum wr.wb

Konfigurasi VoIP | Connect VoIP Network To Remote Site (Topologi 1)

          Langkah-Langkah Konfigurasi VoIP

        Connect VoIP Network To Remote Site

                             (Topologi 1)

Assalamu'alaikum wr.wb

Pada pembahasan kali ini saya akan sedikit share langkah-langkah connect voip network to remote site (Topologi 1)

1. Masuk ke aplikasi cisco packet tracer, bisa dengan handphone atau laptop.

2. Setelah sudah masuk ke aplikasi cisco packet tracer, Lalu buatlah dengan bahan berikut ini :

• Kota A

- 1 buah router (2811)

- 1 buah switch (2960-24TT)

- 3 buah (IP Phone)

• Kota B

- 1 buah router (2811)

- 1 buah switch (2960-24TT)

- 2 buah (IP Phone)

✏ Sambungkan masing-masing kota dengan kabel straight through.

✏ Untuk kabel putus-putus yang menghubungkan router A dan B menggunakan kabel cross.

3. Kemudian pasang kabel power adapter (IP Phone) di masing-masing kota untuk mengaktifkan IP Phone tersebut.

4. Setelah itu mengkonfigurasikan di setiap kota A dan B (switch dan router).

⭐ Kota A

✏ Switch0

- Masuk ke switch0 yang berada di kota A, lalu klik CLI dengan masukan/ketik rumus seperti berikut ini :

Switch>en

Switch#conf t

Enter configuration commands, one per line. End witch CNTL/Z.

Switch (config) #host

Switch (config) #host r1

Switch (config) #host SW1

SW1 (config) #int ra fa0/1-3

SW1 (config-if-range) #sw

SW1 (config-if-range) #switchport v

SW1 (config-if-range) #switchport voice v

SW1 (config-if-range) #switchport voice vlan 1

SW1 (config-if-range) #ex

SW1 (config-if-range) #

✏ Router0

- Masuk ke router0 yang berada di kota A, lalu klik CLI dengan masukan/ketik rumus seperti berikut ini :

Router>en

Router#conf t

Enter configuration commands, one per line. End witch CNTL/Z.

Router (config) #host R1

R1 (config) #int fa0/0

R1 (config-if) #no sh

R1 (config-if) #

%LINK-5-CHANGED:  interface fastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN:  Line protocol on interface fastEthernet0/0, changed state to up

R1 (config-if) #ex

R1 (config) #ip dhcp pool voice

R1 (dhcp-config) #net

R1 (dhcp-config) #network 192.168.20.0 255.255.255.0

R1 (dhcp-config) #def

R1 (dhcp-config) #default-router 192.168.20.1

R1 (dhcp-config) #opt

R1 (dhcp-config) #option 150 ip 192.168.20.1

R1 (dhcp-config) #ex

R1 (config) #ip dhcp ex

R1 (config) #ip dhcp excluded-address 192.168.20.1

R1 (config) #int fa0/0

R1 (config-if) #ip add 192.168.20.1 255.255.255.0

R1 (config-if) #

R1 (config-if) #ex

R1 (config) #teleph

R1 (config) #telephony-service

R1 (config-telephony) #max-eph

R1 (config-telephony) #max-ephones 3

R1 (config-telephony) #max-d

R1 (config-telephony) #max-dn 3

R1 (config-telephony) #ip sour

R1 (config-telephony) #ip source-address 192.168.20.1 port 2000

R1 (config-telephony) #auto assign 1 to 5

R1 (config-telephony) #auto assign 4 to 6

R1 (config-telephony) #ex

R1 (config) #ephone-dn 1

R1 (config-ephone-dn) #%LINK-3-UPDOWN:  interface ephone_dsp DN 1.1, changed state to up

R1 (config-ephone-dn) #number 1001

R1 (config-ephone-dn) #ephone-dn 2

R1 (config-ephone-dn) #%LINK-3-UPDOWN:  interface ephone_dsp DN 2.1, changed state to up

R1 (config-ephone-dn) #number 1002

%IPPHONE-6-REGISTER:  ephone-2 IP:192.168.20.2 socket:2 DeviceType:phone has registered.

R1 (config) #ephone-dn 3

%LINK-3-UPDOWN:  interface ephone_dsp DN 3.1, changed state to up

R1 (config-ephone-dn) #number 1003

R1 (config-ephone-dn) #ex

%IPPHONE-6-REGISTER:  ephone-3 IP:192.168.20.4 socket:2 DeviceType:phone has registered.

R1 (config) #

%IPPHONE-6-REGISTER:  ephone-1 IP:192.168.20.3 socket:2 DeviceType:phone has registered.

5. Setelah sudah di konfigurasikan (switch0 dan router0), kemudian melakukan percobaan dengan menelpon sesama IP Phone yang ada di kota A.

✏ Ketik angka untuk menghubungi sesama IP Phone misalkan :

• IP Phone0 ke IP Phone1 (ketik angkanya di IP Phone0 dengan nomer yang ada di IP Phone1) = conected (BERHASIL!)

⭐ Kota B

✏ Switch1

- Masuk ke switch1 yang berada di kota B, lalu klik CLI dengan masukan/ketik rumus seperti berikut ini :

Switch>en

Switch#conf t

Enter configuration commands, one per line. End witch CNTL/Z.

Switch (config) #host

Switch (config) #host SW2

SW2 (config) #int ra fa0/1-2

SW2 (config-if-range) #sw

SW2 (config-if-range) #switchport v

SW2 (config-if-range) #switchport voice v

SW2 (config-if-range) #switchport voice vlan 1

SW2 (config-if-range) #ex

SW2 (config-if-range) #

✏ Router1

- Masuk ke router1 yang berada di kota B, lalu klik CLI dengan masukan/ketik rumus seperti berikut ini :

Router>en

Router#conf t

Enter configuration commands, one per line. End witch CNTL/Z.

Router (config) #host R2

R2 (config) #int fa0/0

R2 (config-if) #no sh

R2 (config-if) #

%LINK-5-CHANGED:  interface fastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN:  Line protocol on interface fastEthernet0/0, changed state to up

R2 (config-if) #ex

R2 (config) #ip dhcp pool voice

R2 (dhcp-config) #net

R2 (dhcp-config) #network 192.168.24.0 255.255.255.0

R2 (dhcp-config) #def

R2 (dhcp-config) #default-router 192.168.24.1

R2 (dhcp-config) #opt

R2 (dhcp-config) #option 150 ip 192.168.24.1

R2 (dhcp-config) #ex

R2 (config) #ip dhcp ex

R2 (config) #ip dhcp excluded-address 192.168.24.1

R2 (config) #int fa0/0

R2 (config-if) #ip add 192.168.24.1 255.255.255.0

R2 (config-if) #

R2 (config-if) #ex

R2 (config) #teleph

R2 (config) #telephony-service

R2 (config-telephony) #max-eph

R2 (config-telephony) #max-ephones 2

R2 (config-telephony) #max-d

R2 (config-telephony) #max-dn 2

R2 (config-telephony) #ip sour

R2 (config-telephony) #ip source-address 192.168.24.1 port 2000

R2 (config-telephony) #auto assign 1 to 5

R2 (config-telephony) #auto assign 4 to 6

R2 (config-telephony) #ex

R2 (config) #ephone-dn 1

R2 (config-ephone-dn) #%LINK-3-UPDOWN:  interface ephone_dsp DN 1.1, changed state to up

R2 (config-ephone-dn) #number 2001

R2 (config-ephone-dn) #ephone-dn 2

R2 (config-ephone-dn) #%LINK-3-UPDOWN:  interface ephone_dsp DN 2.1, changed state to up

R2 (config-ephone-dn) #

%IPPHONE-6-REGISTER:  ephone-1 IP:192.168.24.2 socket:2 DeviceType:phone has registered.

R2 (config-ephone-dn) #number 2002

R2 (config-ephone-dn) #ex

R2 (config) #

%IPPHONE-6-REGISTER:  ephone-2 IP:192.168.24.3 socket:2 DeviceType:phone has registered.

6. Setelah sudah di konfigurasikan juga (switch1 dan router1), kemudian melakukan percobaan dengan menelpon sesama IP Phone yang ada di kota B.

✏ Ketik angka untuk menghubungi sesama IP Phone misalkan :

• IP Phone3 ke IP Phone4 (ketik angkanya di IP Phone3 dengan nomer yang ada di IP Phone4) = conected (BERHASIL!)

7. Setelah sudah semua melakukan konfigurasi (switch dan router) baik di kota A dan kota B, dan telah berhasil juga dalam percobaan panggilan. Maka langkah yang selanjutnya adalah setting atau konfigurasikan router A dan B (router0 dan router1) untuk melakukan sebuah panggilan IP Phone dari kota A dan B.

⭐ Kota A

✏ Router0

- masuk kembali ke router0 yang ada di kota A, lalu klik CLI dan masukan/ketik rumus seperti berikut ini :

R1 (config) #router ospf 1

R1 (config-router) #net

R1 (config-router) #network 192.168.20.0 255.255.255.0 area 0

R1 (config-router) #net

R1 (config-router) #network 30.30.30.0 255.255.255.252 area 0

R1 (config-router) #ex

R1 (config) #

00:25:24: %OSPF-5-ADJCHG: Process 1, Nbr 192.168.24.1 on FastEthernet0/1 from LOADING to FULL Loading Done

R1 (config) #do sh ip route

codes: C - connected, S - static, I - IGRP, R - RIP, M - mobile, B - BGP

D - EIGRP, EX - EIGRP external, O - OSPF, IA - OSPF inter area

N1 - OSPF NSSA external type 1, N2 - OSPF NSSA external type 2

E1 - OSPF external type 1, E2 - OSPF external type 2, E - EGP

i - IS-IS, L1 - IS-IS level-1, L2 - IS-IS level 1-2, ia - IS-IS inter area

* - candidate default, U - per-user static route, o - ODR

P - periodic downloaded static route

Gateway of last resort is not set

           30.0.0.0/30 is subnetted, I subnets

C             30.30.30.0 is directly connected, FastEthernet0/1

C        192.168.20.0/24 is directly connected, FastEthernet0/0

O        192.168.24.0/24 [110/2] via 30.30.30.2,  00:00:57, FastEthernet0/1

R1 (config) #dial

R1 (config) #dial-peer v

R1 (config) #dial-peer voice 200 v

R1 (config) #dial-peer voice 200 voip

R1 (config-dial-peer) #sess

R1 (config-dial-peer) #session t

R1 (config-dial-peer) #session target ipv4:30.30.30.2

R1 (config-dial-peer) #destin

R1 (config-dial-peer) #destination-pattern 2001

R1 (config-dial-peer) #destination-pattern 2002

R1 (config-dial-peer) #destination-pattern 200.

R1 (config) #

⭐ Kota B

✏ Router1

- masuk kembali ke router1 yang ada di kota B, lalu klik CLI dan masukan/ketik rumus seperti berikut ini :

R2 (config) #router ospf 1

R2 (config-router) #net

R2 (config-router) #network 192.168.24.0 255.255.255.0 area 0

R2 (config-router) #net

R2 (config-router) #network 30.30.30.0 255.255.255.252 area 0

R2 (config-router) #ex

R2 (config) #

00:25:24: %OSPF-5-ADJCHG: Process 1, Nbr 192.168.20.1 on FastEthernet0/1 from LOADING to FULL Loading Done

R2 (config) #do sh ip route

codes: C - connected, S - static, I - IGRP, R - RIP, M - mobile, B - BGP

D - EIGRP, EX - EIGRP external, O - OSPF, IA - OSPF inter area

N1 - OSPF NSSA external type 1, N2 - OSPF NSSA external type 2

E1 - OSPF external type 1, E2 - OSPF external type 2, E - EGP

i - IS-IS, L1 - IS-IS level-1, L2 - IS-IS level 2, ia - IS-IS inter area

* - candidate default, U - per-user static route, o - ODR

P - periodic downloaded static route

Gateway of last resort is not set

           30.0.0.0/30 is subnetted, 1 subnets

C             30.30.30.0 is directly connected, FastEthernet0/1

O        192.168.20.0/24 [110/2] via 30.30.30.1,  00:01:25, FastEthernet0/1

C         192.168.24.0/24 is directly connected, FastEthernet0/0

R2 (config) #dial

R2 (config) #dial-peer v

R2 (config) #dial-peer voice 200 v

R2 (config) #dial-peer voice 200 voip

R2 (config-dial-peer) #sess

R2 (config-dial-peer) #session t

R2 (config-dial-peer) #session target ipv4:30.30.30.1

R2 (config-dial-peer) #destin

R2 (config-dial-peer) #destination-pattern 1001

R2 (config-dial-peer) #destination-pattern 1002

R2 (config-dial-peer) #destination-pattern 1003

R2 (config-dial-peer) #destination-pattern 100.

R2 (config-dial-peer) #ex

R2 (config) #

8. Ketika semua router sudah di konfigurasikan, maka setelah itu melakukan percobaan panggilan (IP Phone) dari kota A ke B.

✏ Ketik angka untuk menghubungi IP Phone dari kota A ke kota B misalkan :

• IP Phone0 ke IP Phone3 (ketik angkanya di IP Phone0 dengan nomer yang ada di IP Phone3) = conected (BERHASIL!)

9. Pada konfigurasi ini saya akan sedikit memberikan tips cara bagaimana ketik di dalam CLI (ketik CLI hanya menggunakan tombol tab dan enter).

10. Setelah semua sudah di setting/dikonfigurasikan maka materi ini dinyatakan berhasil apabila pada sebuah panggilan ada kata "connected" di setiap IP Phone yang dihubungi.

11. Lalu apabila semua telah berhasil, topologi akan berubah warna menjadi hijau, yang artinya sudah aktif digunakan.

Sekian pembahasan langkah-langkah kali ini saya akhiri

Wassalamu'alaikum wr.wb